Dunia kreatifitas memang sangat menjanjikan terlebih pada dunia bisnis, ada banyak sekali contoh ekonomi kreatif saat ini yang sangat dicari dan orangnya terbatas yang berkemampuan sangat mahir, biasanya mereka punya jiwa seni dan tidak setengah-setengah dalam melakukan pekerjaan yang berkaitan degan seni pula.
10 Contoh Ekonomi Kreatif
Ada banyak sekali contoh ekonomi kreatif dalam dunia usaha yang telah dikembangkan hari ini. Sebagai informasi tambahan, berikut ini beberapa bidang usaha yang dioperasikan dengan menggunakan konsep ekonomi kreatif.
1. Periklanan
Pada dasarnya, dalam membuat sebuah iklan selalu dibutuhkan orang-orang yang memiliki ide kreatif. Pasalnya iklan dibuat agar bisa menarik perhatian konsumen sehingga dibutuhkan cara yang tepat untuk menghasilkan iklan yang bisa membujuk pembacanya.
Dalam sektor ekonomi kreatif periklanan sendiri merupakan salah satu ajang untuk menawarkan jasa pembuatan iklan kreatif. Tidak sekedar membuat ide kreatif namun juga memuat strategi pemasaran yang sesuai.
Banyak tempat untuk menayangkan iklan sekarang ini dan jenis-jenis iklan pun makin banyak jenisnya terutama pada layanan aplikasi dan internet. Dengan memuat konsep ekonomi kreatif dalam sektor periklanan maka bisa dipastikan iklan yang dihasilkan akan terlihat lebih menarik dan berbeda dari iklan biasanya.
Baca juga: Tips Keuangan Generasi Milenial.
2. Arsitektur
Contoh bidang usaha yang menggunakan konsep ekonomi kreatif berikutnya ialah arsitektur. Dalam bidang pembangunan, konsep ekonomi kreatif juga banyak digunakan terkhusus oleh para generasi milenial yang ingin membuat konsep hunian yang unik.
Selain digunakan dalam membuat rancang bangunan rumah, ekonomi kreatif juga bisa dimasukkan dalam berbagai bidang lain yang sejenis. Misalnya perencanaan pembangunan tatanan kota, kegiatan teknik sipil, pembangunan sarana dan prasarana umum, pembangunan taman kota dan sebagainya.
Keberadaan ekonomi kreatif sangat cocok digunakan dalam semua bidang terkait pembangunan. Faktanya, hari ini segala sesuatu bisa dilakukan dengan menggunakan gadget termasuk untuk mencari dan mengkombinasikan bangunan yang sudah ada sehingga menjadi sesuatu yang berbeda dari yang lainnya.
3. Pasar Barang Seni
Sesuai namanya, tentu saja sektor usaha yang satu ini sangat membutuhkan konsep ekonomi kreatif. Seni sendiri berkaitan erat dengan ide-ide kreatif, inovasi dan pengetahuan SDM. Setiap seni pasti punya keunikan tersendiri dalam pembuatannya sehingga kreativitas tinggi akan dihargai.
Sebagai seorang seniman, pastinya telah memiliki bakat dalam bidang seni dan akan semakin sempurna dengan penambahan konsep ekonomi kreatif. Hal ini juga bisa dilakukan untuk membuat suatu kegiatan lelang maupun pameran seni untuk menarik animo masyarakat.
4. Kerajinan
Berikutnya ada ekonomi kreatif pada bidang kerajinan atau craft. Dengan adanya ekonomi kreatif para pengrajin bisa memasukkan atau menambahkan konsep tersebut dalam usaha kerajinan yang dikembangkannya.
Biasanya pada kerajian lebih kecil untuk mengolah dan pembuatannya, akan tetapi itu bukan suatu hambatan untuk pegrajin untuk berkarya bagi mereka yang mengembangkan ekonomi kreatif guna meningkatkan kualitas usahanya.
Selama ini, di Indonesia umumnya kerajinan dibuat dengan cara tradisional ada pada tahapan inilah sangat diperlukan sumber daya manusia dengan kemampuan serta ide kreatif sehingga mampu menciptakan kerajinan-kerajinan yang berkualitas dan unik. Jika hal ini bisa diterapkan dengan baik oleh para pengrajin di Indonesia, maka bisa dipastikan kerajinan dari tanah air bisa mendunia kedepannya.
5. Desain
Seperti yang diketahui, dalam kegiatan mendesain tentu sangat dibutuhkan sumber daya manusia yang terampil dan kreatif dengan segudang ide menakjubkan. Apakah mendesain suatu desain grafis, desain produk maupun desain lainnya maka tergantung pada kreatifitas desain pembuatnya menjadi sebuah karya unik.
Dengan menambahkan konsep ekonomi kreatif, desainer-desainer berbakat dalam berbagai bidang tersebut tidak hanya dimudahkan dalam pembuatan sebuah karya, namun juga sangat dimudahkan dalam proses promosi maupun penjualan produk.
6. Fashion
Bidang fashion juga termasuk salah satu contoh ekonomi kreatif yang bisa ditemukan dengan mudah saat ini. Konsep ekonomi baru ini juga merambah dunia fashion, di mana para perancang busana biasanya senantiasa mencari orang-orang yang bisa memberikannya ide dan masukan kreatif, terkhusus ide-ide yang berkaitan dengan rancangannya.
Apakah itu kegiatan merancang busana, penambahan aksesoris-aksesoris yang ingin digunakan dan lainnya bisa menghasilkan sebuah karya yang luar biasa dengan nilai jual tinggi. Pada tahap ini, para perancang diharuskan berpikir inovatif sehingga rancangannya akan terlihat berbeda dari perancang lainnya.
7. Musik
Dari sekian banyak profesi, musisi merupakan salah satu yang dikenal dengan ide kreatif tinggi. Para musisi pada dasarnya memang harus memiliki ide kreatif dan inovatif dalam menciptakan sebuah karya. Tidak hanya dalam menciptakan sebuah karya lagu, musisi bahkan juga dituntut untuk bertindak kreatif saat mendistribusikan lagu-lagu tersebut.
Dalam kesehariannya, tidak jarang para musisi membutuhkan pemikiran kreatif dari orang lain mengenai teknik pendistribusian lagu. Hal ini sangat dibutuhkan sehingga pesan dari musik tersebut bisa dimengerti dan tersampaikan pada penikmat musik.
8. Permainan Interaktif (Game)
Dewasa ini, game atau permainan interaktif telah dijadikan asupan pokok untuk beberapa orang. Biasanya game menyasar pasar anak-anak remaja, meskipun demikian tidak sedikit orang dewasa yang memainkannya. Dalam menyasar target permainan interaktif ini sangat diperlukan pemikiran kreatif sehingga bisa dikembangkan lebih dari sekedar sarana hiburan saja. Melainkan juga bisa dijadikan sarana edukasi untuk para pengguna.
Dengan demikian, game yang sebelumnya memiliki konotasi negatif bisa merubah pandangan pengguna terhadap game tersebut menjadi lebih baik. Lebih jauh lagi, game yang dimainkan anak-anak atau remaja tersebut tidak akan memberikan pengaruh negatif terhadap mereka.
9. Broadcasting
Anda tentunya setuju jika dibalik layar kaca memang ada orang-orang kreatif dengan segudang ide menakjubkan. Mereka berupaya memberikan yang terbaik melalui karya acara yang bisa menghibur para penonton.
Ada banyak acara televisi yang dibuat untuk menemani aktivitas penonton seperti reality show, games, sinetron, kuis, infotainment dan lain sebagainya. Meskipun demikian, saat ini juga semakin banyak acara-acara TV yang kurang mendidik khususnya untuk penonton anak-anak.
Dari sisi tersebut, tentu sangatlah penting mencari SDM dengan ide-ide kreatif yang mampu meluruskan permasalahan yang terjadi saat ini. Diharapkan kedepannya ada banyak acara televisi yang tidak sekedar menghibur namun juga mampu mengedukasi pada penonton.
10. Video, Film dan Fotografi
Pada poin berikutnya ada bidang usaha yang berkaitan dengan pembuatan video, film hingga fotografi yang merupakan hasil dari pengembangan konsep ekonomi kreatif. Perlu diketahui, ekonomi kreatif merupakan hasil dari perpaduan SDM kreatif dan bakat mumpuni yang dikembangkan dengan tepat sehingga bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Dalam bidang pembuatan video, film dan fotografi, tentu tenaga dengan kreativitas tinggi sangat dibutuhkan dalam bidang ini.
Mulai dari proses pembuatan film atau video, pemotretan hingga proses hasil editing dari pihak ketiga yang kemudian disebarluaskan dihasilkan dengan ide kreatif. Tanpa ide kreatif. Maka karya yang dihasilkan dalam bidang ini sudah pasti sangat monoton dan biasa saja.
Untuk itu, penambahan konsep ekonomi kreatif sangat diperlukan untuk pengembangan usaha bidang bersangkutan. Konsep ekonomi kreatif bisa dijadikan sebagai penunjang jika ingin memproduksi film, video atau bahkan fotografi sehingga akan terlihat lebih menarik saat digunakan oleh pengguna atau konsumen.
Demikianlah detail informasi mengenai beberapa contoh usaha yang menggunakan konsep ekonomi kreatif. Semoga ulasan mengenai contoh ekonomi kreatif di atas bermanfaat untuk Anda yang membutuhkan.